Pages

Sabtu, 02 Juli 2011

hedraios

selamat berjumpa lagi teman".. tampaknya need of write saya lagi tinggi nih.. apa need of nyampah yaa.. hahahha..

heeemmmmffh.. *tarik nafas dalem" dulu* hha :D

well, kita semua, saya, kamu, dia, mereka, tak terkecuali siapapun, pasti memiliki harapan dan keinginan dalam hidup, yaa kan?! dan ketika kita memiliki harapan atau keinginan tertentu, maka kita akan berusaha untuk mendapatkan sesuatu itu.. normal.. wajar.. semua orang juga melakukan itu.. begitu pun juga saya.. lalu ada masalah apa dengan hal tersebut??

gini, ketika kita berusaha untuk mendapatkan keinginan kita, dapat dikatakan kita sedang berlari menuju apa yang menjadi tujuan kita.. seringkali pada awalnya, kita mungkin merasa apa yang menjadi tujuan kita dapat kita raih lalu kita berlari dengan semangat 45.. keadaan seperti itu sangat potensial membuat kita mengandalkan kekuatan sendiri.. kita merasa kuat, kita merasa mampu, terlalu angkuh untuk tidak bertanya dan meminta pertolongan Tuhan.. terus pada akhirnya, pernah nggak sih merasa, ketika kita berlari semakin kencang justru apa yang menjadi tujuan kita malah semakin jauh dari jangkauan?? semakin kencang kita berlari, semakin kita merasa lelah dan apa yang kita inginkan tetap tidak teraih..

baru" ini saya mengalami hal semacam itu.. beberapa waktu yang lalu ada satu hal yang saya inginkan, hal yang ingin saya raih, ingin saya dapatkan.. pada awalnya keinginan tersebut kuat sekali.. ditambah dengan keadaan yang seolah mendukung saya untuk berjuang mendapatkan hal tersebut.. keadaan dimana saya mendapat dukungan dari orang" terdekat, situasi di sekitar saya yang juga seolah memberikan positive reinforcement untuk saya berlari.. awalnya saya memang bertanya sama Tuhan apakah hal tersebut boleh untuk saya dapatkan atau tidak.. tapi sebelum saya sempet mendengar jawaban dari Tuhan, saya'nya udah keburu lari duluan dengan kekuatan saya sendiri.. intinya, saya malah mengandalkan diri saya sendiri.. saya jadi memaksakan keinginan saya, bukan menurut pada kehendak Tuhan..

semua berjalan sangat baik pada awalnya.. saya mengencangkan ikat kepala dan terus berlari dengan semangat tanpa menghiraukan teriakan Tuhan yang mungkin memanggil saya untuk jangan berlari terlalu kencang karena itu bisa membuat saya kelelahan.. tapi saya terlalu percaya diri dengan kemampuan saya dan tidak mendengar peringatan dariNya.. sampai pada satu waktu, ternyata benar, saya mulai merasa lelah dan apa yang saya ingin raih justru semakin jauh.. out of reach.. out of sight.. akhirnya saya menyadari bahwa kesalahan saya adalah dari awal saya mengandalkan kekuatan saya sendiri.. saya memaksakan ego dan keinginan saya.. saya berlari terlalu kencang dan tidak mempedulikan setiap proses yang mungkin Tuhan mau untuk saya jalani.. akhirnya saya harus mengakui bahwa saya tidak cukup mampu untuk meraih apa yang saya inginkan tersebut dengan kekuatan saya sendiri..

sampai kemudian saya putuskan saya berhenti berlari.. saya lelah.. saya menyadari bahwa saya tidak mampu berlari sendiri.. dan saya melepaskan keinginan saya.. ehh, bukan.. bukan.. saya melepaskan ego saya.. saya benar" serahkan semua sama Tuhan.. terserah Tuhan mau berbuat apa, saya belajar untuk percaya.. dan tau kah teman", justru ketika saya melepaskan ego saya, ketika akhirnya saya duduk diam dan tidak lagi berlari, saya justru bisa merasakan Tuhan bekerja dalam apa yang menjadi pergumulan saya.. memang hanya hal kecil sih, tapi somehow hal yang kecil itu justru bikin saya ingin mengatakan pada diri saya sendiri, "ini lho luh, lihat kan kalau Tuhan nggak pernah tinggal diam.. sekarang kamu ngerti kan kalau Tuhan masih dan akan terus bekerja dalam hidupmu.. Tuhan tidak pernah mengabaikan doa anakNya.. siapa suruh kemarin lari sendiri.. sok kuat kali pun kamu.. jadinya capek sendiri.." yaa, yaa.. saya merasa seperti ditabok dan di ingatkan bahwa Tuhan itu tidak pernah tinggal diam dalam setiap apa yang menjadi pergumulan anak"Nya.. dan kalau sekarang saya berhenti berlari bukan karena saya menyerah, tapi saya berserah.. toh dengan begitu malah bikin saya jadi lebih tenang.. merasa lega dan tidak terbeban dengan apapun..

memang sampai sekarang apa yang saya inginkan tersebut belum bisa saya dapatkan.. tapi saya masih menikmati proses yang Tuhan mau untuk saya jalani.. meskipun mungkin jalan di depan saya gelap dan tidak dapat saya lihat ujungnya, tapi saya percaya, apapun yang sudah dan sedang Tuhan buat dalam hidup saya adalah indah..

teman.. berhenti berlari tidak selalu berarti bahwa kita menyerah.. tetapi, berhenti berlari berarti memberikan kesempatan bagi diri kita sendiri untuk meyakini dan melihat bagaimana cara Tuhan bekerja dalam setiap pergumulan kita.. percayalah bahwa Tuhan mampu melakukan jauh lebih besar dari apa yang kita minta dan doakan.. tetaplah setia!

Tuhan firman mintalah.. Tuhan firman carilah.. Tuhan firman ketuklah, Tuhan janji kan jawab.. *malah nyanyi* hhe'

Tuhan memberkati saya dan kamu :D
cheers!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar